Blog Post

Zals Tekno > Artikel > Blog > Manfaat dan Kegunaan Safe Mode

Manfaat dan Kegunaan Safe Mode

Zals Tekno Sebagian besar pengguna komputer atau PC khususnya dengan sistem operasi Windows pasti sudah tidak asing lagi dengan Safe Mode ini. Safe Mode pada Windows biasanya dijalankan jika kita ingin memperbaiki kerusakan pada Windows, memeriksa driver, menghapus virus, dan sebagainya. Tidak hanya pada Windows, safe mode ini juga ada pada sistem operasi lain seperti Unix dan MacOS. Berikut adalah pengertian, cara masuk, jenis-jenis, manfaat dan fungsi safe mode boot.

Pengertian Safe Mode

Pertama kita harus tau dulu apa itu Safe Mode. Safe Mode adalah sebuah mode yang ada pada pilihan start up windows yang berfungsi menangani masalah pada sistem yang tidak bisa diatasi ketika menjalankan windows pada mode normal. Windows akan berjalan dengan kondisi minimal, hal itu berarti hanya driver dan file-file penting seperti file sistem saja yang akan berjalan.

Cara Masuk ke Safe Mode

Ada banyak cara untuk masuk ke Safe Mode. Cara yang paling sering digunakan untuk Windows Vista dan Windows 7 adalah dengan menekan tombol F8 sesaat setelah menyalakan komputer, dan muncul beberapa pilihan safe mode. Untuk Windows 10 bisa dilihat di Cara Masuk ke Safe Mode di Windows 10.

Jenis-Jenis Safe Mode pada Menu Boot

  • Safe Mode: Menjalankan windows safe mode tanpa koneksi internet/jaringan
  • Safe Mode with Networking:  Menyertakan jaringan, berguna jika ingin melakukan perbaikan menggunakan jarinan di sekitar anda
  • Safe Mode with Command Prompt: Mode safe mode ini akan menggunakan CMD atau program Command Prompt dan bukan explore 

    Manfaat dan Fungsi Safe Mode

    • Mendeteksi Masalah pada Komputer, jika terjadi masalah atau kerusakan pada sistem, menggunakan safe boot adalah pilihan yang tepat. Karena bisa memeriksa dan menghapus file atau aplikasi yang bermasalah yang tidak bisa dihapus pada mode biasa.
    • Mendeteksi Masalah pada Tampilan Grafis atau VGA, safe mode bisa digunakan untuk memeriksa masalah pada VGA, ini bisa digunakan untuk mengetahui kerusakan apakah ada pada hardware atau driver dengan memilih “Enable VGA Mode”.
    • Menghapus Virus/File Tertentu, Sebagian antivirus masih bisa dijalankan di safe mode dan terkadang sebagian virus tidak bisa berjalan di safe mode, hal ini juga bisa dimanfaatkan untuk menghapus file-file yang tidak bisa dihapus pada mode normal.
    • Menjalankan System Restore, System Restore memang bisa dijalankan pada mode normal tapi terkadang sering terjadi masalah pada driver dan bisa terjadi gagal booting. Jadi bisa memanfaatkan safe mode sehingga sistem bisa di restore atau dikembalikan seperti sebelumnya.
    • Membuka Registry Editor, baik untuk memeriksa ataupun mengubah valuenya.
    • Membuka Control Panel, Administrative Tool, dan lain sebagainya.

    Itulah penjelasan lengkap mengenai safe mode boot yang ada di windows. Jika ingin bertanya atau ada yang kurang lengkap mohon kesediannya mengisi kolom komentar dibawah.

    Jangan lupa subscribe channel YouTube Zals Tekno melalui tombol di pojok kanan atas web ini. Dan subscribe blog ini dengan mengisi email anda dibawah artikel ini untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru mengenai pc, android, gadget dan teknologi lainnya. Sekian, semoga bermanfaat.

    Visited 1 times, 1 visit(s) today

    Leave a comment

    Your email address will not be published. Required fields are marked *